Kupang (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur berhasil mengumpulkan 524,4 kilogram sampah plastik anorganik dalam kegiatan kampanye “Zero Waste Warriors” dengan melibatkan 365 volunter dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia.
General Manager PLN UIW NTT, F Eko Sulistyono dalam keterangan yang diterima ANTARA di Kupang, Senin mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada 15 Juni itu tidak hanya dilakukan di Kota Kupang tetapi juga di seluruh wilayah kerja PLN UIW NTT.
“Gerakan ini merupakan bagian dari Program Employee Volunteering PLN, yang sukses melibatkan ratusan pegawai, komunitas peduli lingkungan, serta berbagai stakeholder terkait dalam aksi bersih-bersih,” katanya.
Selain 524,4 kilogram sampah plastik anorganik, dalam kegiatan tersebut juga mereka berhasil mengumpul 6.195 botol plastik.
PLN UIW NTT sendiri membersihkan kawasan Pantai Mangrove Oesapa, Kupang dengan berkolaborasi dengan sejumlah pihak terkait dan pemerintah daerah.
"Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini bukan hanya seremoni, melainkan momentum bagi kita semua untuk bertindak nyata.” ujar dia.
Melalui “Zero Waste Warriors” Eko mengatakan bahwa PLN ingin menunjukkan bahwa PLN tidak hanya fokus pada penyediaan energi listrik, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar terhadap keberlanjutan lingkungan.
Pihaknya percaya sinergi antara perusahaan, komunitas, dan masyarakat adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat,
PLN UIW NTT berkomitmen untuk tidak berhenti pada aksi bersih-bersih semata. Program "Zero Waste Warriors" ini akan terus digalakkan dengan edukasi berkelanjutan mengenai pentingnya Reduce, Reuse, Recycle (3R) dan pengembangan ekosistem pengelolaan sampah yang lebih baik di masa mendatang.
“Hal ini sejalan dengan visi PLN untuk menjadi perusahaan yang bertanggung jawab dan berkontribusi aktif dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) dan 14 (Kehidupan Bawah Laut),” ujar dia.
Pada kegiatan ini PLN UIW NTT juga menyerahkan sembilan tong sampah kepada Kelurahan Oesapa Barat dan 5 dropboks botol plastik yang akan disebar di tempat umum, seperti Kelurahan Oesapa Barat, Tedis Kupang, Taman Nostalgia, Bank Sampah Mutiara Timor, dan Bundaran Tirosa.
PLN percaya bahwa perubahan besar berawal dari langkah kecil yang dilakukan bersama. Dan hari ini, para Zero Waste Warriors telah membuktikan bahwa cinta terhadap lingkungan tidak harus menunggu, cukup dimulai dari kepedulian dan aksi nyata.